Suaraburuhnews.com – Pangkalan Kerinci – Beberapa dinas di Kabupaten Pelalawan kibulin masyarakat Kabupaten Pelalawan dalam penerimaan tenaga honorer. Pada hal dalam kondisi rasionalisasi beberapa tahun ini Pemkab Pelalawan telah menyetop penerimaan tenaga honorer ini.
Namun faktanya beberapa dinas di Kabupaten Pelalawan secara diam-diam tetap menerima tenaga honorer tersebut walau dalam kondisi rasionalisasi.
Dan juga faktanya di beberapa dinas bahwa penerimaan ini dalam tiga tahun terakhir ini menerima tenaga honorer.
Tokoh masyarakat Pelalawan yang tak mau disebutkan identitasnya yang dapat dipercaya, penerimaan tenaga honorer tersebut bannyak dari kalangan saudara dan keponakan oknum pejabat dan aparat yang mengunakan surat sakti. Sehingga memuluskan tenaga honorer diterima di dinas-dinas Pemkab Pelalawan. Dan katanya lagi bahkan pada tahun ini penerimaan masih terus dilakukan secara diam-diam.
Mengenai Penerimaan tenaga honorer ini beberapa tahun yang lalu Bupati Pelalawan telah mengeluarkan Surat Keputusan atau edaran tentang pemberhentian masing-masing dinas (OPD) di Kabupaten Pelalawan untuk tidak menerima tenaga honorer. Tapi faktanya ada beberapa dinas masih menerima tenaga honorer tersebut.
BKD (Badan Kepegwaian Daerah) Pelalawan, Edi Suriandi saat dikonfirmasi suaraburuhnews.com via handphone memberikan jawaban terkait masalah ini.
“Kami hanya sebagai memberikan edaran SK kepada masing-masing OPD. Kalau OPD tidak menerapkannya semuanya diserahkan kepada OPD,” katanya Rabu (3/5).
Selain itu ketika ditanya sanksi kepada OPD yang menerima tenaga honorer dan tidak mengindahkan SK Bupati tersebut diserahkan kepada masing Dinas atau OPD. (sbnc/01)