Suaraburuhnews.com – Pangkalan Kerinci – Kejadian pembunuhan korban atas nama Herman (57) atau yang sering dipanggil Ujang Herman ini ditemukan YA dan NA tukang bangunan rumah milik H. Fadlun Sabtu (23/12) sekira pukul 07.30 WIB.
Saat ditemukan kedua saksi, kondisi jasad korban terguling di bawah tempat tidur yang sudah berlumuran darah. Sontak saja saksi kaget melihat korban sudah berlumuran darah dan korbang langsung memanggil warga tetengga.
Mendengar informasi ini warga berdatangan melihat ke rumah tempat korban dibunuh. Kemudian saksi melaporkan juga peristiwa ini ke Polsek Pangkalan Kerinci.
Tak lama setelah itu, Kapolsek Pangkalan Kerinci, Kompol Usril dan Kasat Reskrim turun dan olah TKP.
Ada hal yang membuat luka mendalam ketika jasad korban akan dibawa ke RSUD Selasih untuk di visum. Masih dalam suasana menunggu ambulance datang tiba-tiba datang keluarga korban tak bisa menahan menangis dan meratap kepegian almarhum.
Suasana haru mendalam terjadi saat itu. Para warga ikut terharu atas tangisan keluarga dekatnya ini.
Herman alias Ujang Herman putra kedua dari almarhum Ncik Dahlan. Armarhum terdiri 6 saudara. Korban kelahiran Langgam 20 April 1960. Hari-harinya korban tinggal di Pekanbaru Jalan DR Samratulanggi Senapelan Pekanbaru.(sbnc/03).