Karhutlah Pelalawan di Berbagai Titik

Bagikan Artikel Ini:

Suaraburuhnews.com – Pangkalan Kerinci – Musim kemarau membuat kebaran lahan semakin gampang. Pada hari Rabu (22 juli 2015 telah tejadi karhutlah di tiga lokasi di kabupaten Pelalawan

Menurut Kaplres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga melalui Humasnya, Ipda M. Sijabat kepada wartawan bahwa telah terjadi karhutlah di Pelalawan di berbagai titik. Lokasi pertama terjadi karhutlah sekira jam 11.30 wib telah terjadi kebakaran lahan kosong di taman kota Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan dengan ttik koordinat Long: 101°50’12.84″E, Lat: 0°23’4.79″N,.

Lahan yang terbakar tersebut lebih kurang 1 Ha dan terhadap pemilik lahan adalah milik Pemkab Pelalawan. Penyebab kebakaran belum diketahui dan pelaku dalam penyelidikan. Kegiatan pemadaman api dilakukan oleh team karhutlah Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci sebanyak 8 personil dan dibantu oleh BPB Kabupaten Pelalawan sebanyak 20 orang. Pemadaman api dilakukan dengan menggunakan 2 unit mobil Damkar sekira pukul 12.30 Wib api dapat dipadamkan.

Lokasi ke dua Sekira pukul 09.20 Wib telah terjadi kebakaran lahan gambut di desa Mak Teduh Kecmatan Kerumutan dengan titik koordinat Long: 102°24’32.4″E, Lat: 0°10’19.2″N . Lahan yang terbakar tersebut lebih kurang 5 Ha.Pemilik lahan dalam lidik dan penyebab kebakaran belum diketahui. Pelaku pembakar lahan dalam penyelidikan,.

Kegiatan pemadaman api dilakukan oleh personil Polsek Kerumutan 4 personil dan team dari RPK PT. SLS sebanyak 12 orang. Pemadaman api dilakukan dengan menggunakan 1 unit mobil damkar milik PT. SLS,. Areal yang terbakar lahan gambut sehingga api sulit dipadamkan dan personil Polsek dan team RPK PT. SLS masih berupaya memadamkan api.

Sekira Pukul 10.00 Wib telah terjadi kebakaran lahan perkebunan masyarakat di Jalan langgam 1 km 14 Desa Lubuk Ogung Kecamatan Seikijang dengan titik koordinat Long: 101°40’36.38″E, Lat: 0°20’8″N. Lahan yang tebakar tersebut dengan luas lebih kurang 20 Ha. Lahan yang terbakar kebun karet milik Dabu seluas 3,5 Ha dan milik Samosir 3 Ha,  sedangkan kebun sawit seluas 13 Ha pemiliknya dalam penyidikan.

Penyebab kebakaran belum diketahui dan pelaku dalam penyelidikan. Kegiatan pemadaman api dilakukan oleh personil Polsek Sei Kijang sebanyak 6 Personil dan Team Damkar Kabupaten Pelalawan sebanyak 11 personil, Camat dan 4 orang personil, 10 orang masyarakat serta pemilik kebun.

Pemadaman api dilakukan dengan menggunakan 2 unit mini striker dan 2 unit mesin robin. Hal ini dilakukan ahan yang terbakar sangat luas dan alat pemadam kebakaran terbatas sehingga api sangat sulit dipadamkan. (rj)

Komentari Artikel Ini