Luas Kawasan Berkurang Habitat Gajah di TNTN Bertambah

Bagikan Artikel Ini:

Luas Kawasan Berkurang Habitat Gajah di TNTN Bertambah

??????????????.com – Pelalawan – Berkurangnya luas kawasan Taman Nasional Teso Nilo (TNTN) oleh manusia namun sebaliknya habitat gajah terus bertambah.

Seekor induk gajah di Taman Nasional Teso Nilo melahirkan seekor anak berjenis kelamin jantan.

Berdasarkan rilis Plt. Kepala Balai Tesso Nilo, Andri Hansen Siregar, S.Hut.T., M.Sc, bahwa anak gajah tersebut lahir pada Jum’at (11/12/2020) kemarin.

Anak gajah lahir dari Induk gajah yang diberinama Lisa (33) di camp Elephants Flying Squad Balai Taman Nasional Tesso Nillo (TNTN) Desa Lubuk Kembang Bungo Kab. Pelalawan.

Baca Juga :  Kapolres AKBP Suwinto Didampingi Ketua PN Benny Arisandy Gerebek Markas JMSI Pelalawan

Anak gajah yang baru lahir berjenis kelamin jantan, lahir pada Hari Jum’at, (11/12/2020) sekira Pkl. 05.00 WIB yang merupakan anak keempat dari Gajah “Lisa” yang dilahirkan di camp Elephants Flying Squad TNTN sebagai hasil dari breeding dengan gajah liar.

Hasil pengukuran morfometri anak gajah sebagai berikut:
Tinggi badan 95 cm, Panjang badan : 1,10 cm, Lingkar badan 1,20 cm, berat badan 114 kg.

Setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh petugas medis satwa Balai Besar KSDA Riau, diketahui, bahwa, kondisi induk dan anak gajah tersebut dalam keadaan sehat dan normal.

Baca Juga :  Tuan Rumah HPN dan HUT JMSI Ke-4, Panitia Gesa Sejumlah Persiapan di Duri Bengkalis

Dengan bertambahnya anggota keluarga gajah yang baru tersebut, maka saat ini jumlah total gajah pada Elephants Flying Squad Camp TNTN ini menjadi 9 ekor.

Kami berharap dukungan semua pihak, dalam rangka pelestarian satwa liar yang dilindungi yang merupakan satwa endemik di Provinsi Riau, kata
Plt. Kepala Balai Tesso Nilo
Andri Hansen Siregar, S.Hut.T., M.Sc yang juga menjabat sebagai
Kepala Bidang Wilayah 1 KSDA Riau.

Ditulis: Rojuli
Editor: Oslam
Foto : Istimewa.

 

Komentari Artikel Ini