TKI Asal Buleleng Dibekuk FBI, Lecehkan Anak di Bawah Umur di Florida

Bagikan Artikel Ini:

Denpasar – Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Gede Sukrantara (26), asal Buleleng dibekuk oleh FBI dan ditahan di penjara Miami, Florida, Amerika Serikat atas kasus pelecehan seksual gadis di bawah umur.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali, Ketut Wija mengatakan, hingga saat ini, pihaknya masih belum mengantongi informasi resmi dari pihak Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) terkait kaus tersebut.

Pihaknya mengaku sudah dihubungi oleh konsulat di Houston dan informasi yang berkembang dari teman-temannya yang ada hubungan dengan anak Amerika.
“Katanya atas dasar suka sama suka, bisa saja mereka sudah melakukan ciuman dan kontak badan,” paparnya di Denpasar, Selasa (24/1/2017) seperti yang dilansir okezone.com.

Baca Juga :  Sinarmas Grup Menadah dan Menampung Kayu Alam Riau dari Sumber Ilegal

Pihaknya mengaku, akan meminta bantuan konsulat untuk mencarikan pengacara.

“Kasus seperti inikan tidak berat. Kasus seperti ini tergantung pelapor, apakah dia akan mencabut laporannya. Kami berharap dia akan mencabut laporannya. Kita optimalkan membantu,” paparnya.

Gede Sukrantara merupakan tenaga kerja yang dikirim oleh Disnaker Buleleng, melalui perusahaan swasta dan ditempatkan di kapal pesiar mewah Holland America Line (HAL).

Seperti diketahui, berita adanya seorang TKI asal Buleleng, Bali Gede Sukrantara (26) ditangkap oleh FBI sedang heboh di banyak media, terutama yang berbasis online.

Baca Juga :  IPMKP Aksi Damai Tuntut CSR PT Indosawit Subur

Pelaku diduga melakukan pelecehan seksual kepada gadis warga negara Amerika di bawah umur pada Minggu 15 Januari 2017. Pelaku ditangkap atas laporan orangtua korban. Peristiwa tersebut dilaporkan pada Kamis 19 Januari 2017.

Saat ini pelaku ditahan di penjara di wilayah Miami, negara bagian Florida. Kadisnaker menjelaskan, ke depan akan melakukan pembekalan tentang etika ke luar negeri, bagaimana menghadapi orang di luar negeri.

“Pasti kita akan melakukan pembekalan,” pungkasnya yang dikutip dari okezone.com. ***

Komentari Artikel Ini