Air Terus Naik Warga Langgam Buat Pentas Dalam Rumah

Bagikan Artikel Ini:

Air Terus Naik Warga Langgam Buat Pentas Dalam Rumah

Suaraburuhnews.com – Langgam – Air Sungai Kampar rerus meluap tinggi. Puluhan rumah warga Langgam sudah digenangi air.

“Lantai rumah kami sudah sampai air banjir untuk melindungi dan menjaga peralatan rumah tangga kami buat pentas di dalam rumah,” ujar Badul (55) kepada sbnc, pagi ini Jumat (27/12) melalui telepon selulernya.

Rumah warga di pinggiran Sungai Kampar khususnya di Kelurahan Langgam rumah panggung. Tinggi rumah warga tersebut rata – rata di atas 1,5m lebih.

Dengan ketinggian tersebut saat ini rumah warga sudah masuk air banjir ke rumah warga tersebut.

Sementara bantuan banji belum turun dari pemkab Pelalawan. Pengakuan warga Dusun Muara Sako bahwa bantuan banjir saat ini belum turun.
“Sampai sekarang kami belum terima bantuan dari Pemkab Pelalawan,” kata Jali kepada sbnc, sore ini Kamis (26/12) via handphone. Ketika ditanya apa sebabnya, Jali jawab,” Tak tau kami, biasanya sudah turun,” tutupnya.

Selain Warga Muara Sako, pengakuan yang sama datang dari Badul, warga RT 01 Kelurahan Langgam. “Belum ada bantuan sedikitpun dari pemerintah daerah Pelalawan. Entah apa sebabnya, biasanya ada bantuan turun,” kata Badul kepada sbnc, melalui telepon selulernya.

Terkait dengan belum turunya bantuan banjir ini ke warga Kelurahan Langgam, Kadis Sosial Kabupaten Pelalawan, H. Muktaruddin mengatakan,”Laporan dari Lurah Langgam belum masuk ke kita. Jadi bagaimana kita turunkan bantuan sementara data – data belum ada,” ungkap Kadisos kepada sbnc.

Lurah Langgam, Maitizan saat ditanyakan masalah data ini mengatakan bahwa,”Data itu sudah lama dikirim ke Kecamatan,” ungkap Lurah Langgam.

Sementara itu Camat Langgam, Roby Ardelino saat dikonfirmasi melelui telepon seluler – nya menjelaskan,” Data itu sudah kita masukan ke Dissos pada Hari Senin kemarin (23/12 – red). Yang jelas saat ini korban banjir belum bisa dipastikan karena kondisi air naik terus. Hari ini kita masukan laporan korban banjir taunya besoknya bertambah lagi,” jelas Camat Langgam.

Seperti diketahui, banjir di Pelalawan disebabkan tiga faktor. Pertama curah hujan yang tinggi. Kedua faktor dibukanya pintu PLTA Koto Panjang, Kampar. Dan yang ketiga air pasang surut. Ketiga faktor itu ditambah lagi hutan yang sudah luluh lantah. (sbnc).

Komentari Artikel Ini