Gedung Pertemuan ITP2I Pelalawan Tak Dirawat Kabel Listrik Lenyap

Bagikan Artikel Ini:

Gedung Pertemuan ITP2I Pelalawan Tak Dirawat Kabel Listrik Lenyap

πŸ…’π—Žπ–Ίπ—‹π–Ίπ–»π—Žπ—‹π—Žπ—π—‡π–Ύπ—π—Œ.π–Όπ—ˆπ—† – Langgam – Gedung pertemuan kampus Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia (ITP2I) di kawasan Teknopark Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan tak terawat.

Dari investigasi πŸ…’π—Žπ–Ίπ—‹π–Ίπ–»π—Žπ—‹π—Žπ—π—‡π–Ύπ—π—Œ.π–Όπ—ˆπ—† pada Hari Selasa Tanggal 19 Juli 2022 terlihat kondisi proyek multi year itu sangat memprihatikan sekali. Sampah di pelataran dan diruang bangunan itu berserakan. Rumput liar sudah tinggi. Ruangan toilet, ruang pertemuan kotor. Pintu – pintu tak terkunci. Anak kunci ruangan berserakan.

Kondisi bangunan yang dibangun di masa mantan Bupati Pelalawan itu setelah dibangun menyerap APBD puluhan miliar sepertinya dibiarkan begitu saja. Sungguh sangat disayangkan.

Diperparah lagi kabel genset yang berkapasitas besar perangkatnya hilang semua. Terlihat kabel induk mesin genset hilang sepanjang lebih kurang 30 meter digondol maling. Di lokasi hanya sisa – sisa kulit pembalut kabel. Begitu juga gudang mesin genset dua jendela kacanya dipecahkan maling.

Baca Juga :  IPMKP Aksi Damai Tuntut CSR PT Indosawit Subur

Gedung yang dibangun dua lantai itu berukuran besar. Gedung yang dibangun berkelas mewah itu sepertinya tidak berguna. Pembangunan yang megah tidak berfungsi sama sekali. Tidak penjagaan, tidak ada perawatan.

“Selama pembangunan ini selesai tidak pernah digunakan,” ungkap salah seorang petani yang berada di samping gedung itu

“Saya hanya melihat tempat anak-anak sekolah nongkrong dan pacaran di gedung itu. Setiap sore saya lihat. Jalan menuju kampus dijadikan balapan motor liar,”kata warga petani yang tak mau disebutkan namanya.

Pihak – pihak terkait tentang tidak terawat dan terpeliharanya gedung pertemuan kampus ITP2I dikonfirmasi Plt Dinas PURR Pelalawan Eko mengatakan bahwa,”Kabel listrik yang hilang sudah dilaporkan kepada kepolisian beberapa bulan yang lalu,” kata Eko.

Baca Juga :  Truk Anggota Dewan Pelalawan Lenyap Dini Hari

Ketika ditanyakan tentang perawatan dan fungsi gedung pertemuan tersebut mengapa tidak terawat Plt Kadis PU itu tolak badan dan menyarankan untuk ditanyakan kepada Bappeda Kabupaten Pelalawan.”Tepatnya ditanyakan saja kepada Bappeda,” tutup Plt Dinas PU Pelalawan.

Kepala Bapeda Pelalawan Tengku Zulfan saat dikonfirmasi via telponya mengatakan kepada media ini,”Aset itu masih di PU. Kemarin itu tunda bayar dan tahun 2021 akhir diselesaikan. Sampai hari ini belum ada penyerahan kepada Bappeda. Beberapa waktu lalu mau diserahkan tetapi gedung itu masih ada bocor maka belum diserahkan,” ujarnya.

Selanjutnya Kepala Bappeda menambahkan,”Kita menempati setelah ada penyerahan oleh PUPR kepada BPKAD – aset baru ada kewenangan kami dan setelah itu kita gunakan sesuai dengan fungsinya,” tutup T Zulfan.

Pewarta: R07
Editor : Aps
Foto: Kondisi kabel listrik yang dicuri.

Copyright: πŸ…’π—Žπ–Ίπ—‹π–Ίπ–»π—Žπ—‹π—Žπ—π—‡π–Ύπ—π—Œ.π–Όπ—ˆπ—† –

Komentari Artikel Ini