Manajemen PT MM Tepis Pembiaran Kecelakan Kerja Dialami Buruhnya

Bagikan Artikel Ini:

Manajemen PT MM Tepis Pembiaran Kecelakan Kerja Dialami Buruhnya

Suaraburuhnews.com – Pkl Lesung – Manajemen PT Musim Mas menepis kabar yang beredar terkait pembiaran kecelakaan kerja yang dialami seorang buruh atau karyawannya. Justru pihak perusahaan menangani secara maksimal penyembuhan korban sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) terhadap karyawannya yang terjadi, Rabu (11/3/2020) kemarin.

Karyawan yang mengalami kecelakaan kerja bernama Barani Lase, dia mengalami kecelakaan kerja saat beraktivitas melakukan pemanen buah sawit hingga tak sengaja jempolnya putus oleh benda tajam di kebun PT Musim Mas divisi F blok F 44 A.

Ibrahim Manager Humas PT Musim Mas ketika dikonfirmasi Jumat (13/3/2020) tentang informasi dugaan melakukan pembiaran terhadap karyawan tersebut adalah tidak benar.

“Saya tegaskan kabar itu tidak benar, langkah yang kita lakukan telah sesuai prosedur dan undang-undang ketenaga kerjaab, mulai dari tempat kecelakan kerja hingga klinik estate V diberikan pengobatan. Selanjutnya dibawa ke Klinik Dinda menggunakan mobil manager kebun, untuk dilakukan lanjutan pemeriksaan dan pengobatan medis. Dan seterusnya karyawan tersebut dirujuk ke Rumah Sakit Safira Pekanbaru yang didampingi oleh petugas medis Klinik Dinda untuk dilakukan penanganan medis yang maksimal,” katanya menjelaskan.

Baca Juga :  Kapolres, Bawaslu dan Pabung TNI Bersinergi Tinjau Rapat Pleno PPK Kecamatan Pangkalan Kuras

Tidak itu saja, setelah mendapat perawatan intensif, manager Humas PT Musim Mas mendatangi kediaman korban tepatnya di estate V, Jumat (13/3/2020) meminta keterangan langsung dari korban.

Kepada Manager Humas PT Musim Mas Barani Lase pun menceritakan mulai dari awal kronologis kejadian. Menurutnya, kejadian itu berawal saat memotong tandan sawit dan ternyata masih ada tersisa buah sawit. Saat membersihkan tandan sawit yang masih tersisa itulah tangannya terkena kampak hingga putus sampai akhirnya Barani Lase dirujuk ke rumah sakit Safira Pekanbaru.

Baca Juga :  Bus Sekolah PT ADEI Plantation & Industri Terbalik

Ketika ditanya apakah ada pembiaran atau ketidakpedulian pihak perusahaan saat kejadian tersebut Barani Lase langsung membantahnya.

“Itu tidak benar, saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan pelayanan dan pengobatan medis kepada saya, mulai dari tempat kejadian sampai ke Rumah Sakit Safira Pekanbaru,” cakapnya.

Di tempat terpisah, Ketua Federasi Serikat Pekerja Musim Mas, Albinus Siregar menuturkan, seluruh karyawan yang bekerja di Musim Mas setiap pagi dilakukan pengarahan pengarahan kerja (brifing) sesuai dengan standar pekerjaan.

“Terkait masalah tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja hingga saat ini penilaian saya terhadap Musim Mas baik dan bertanggung jawab. Selain aktif lakukan deteksi dini terkait keselamatan kerja, setiap bulan sekali federasi mengadakan rapat dengan managemen membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),” tandasnya.

Poto: Korban kecelakaan kerja bersama keluarganya.

Komentari Artikel Ini