PT GSI Bohongi Pemilik Pompong Warga Langgam

Bagikan Artikel Ini:

PT GSI Bohongi Pemilik Pompong Warga Langgam

πŸ…’π—Žπ–Ίπ—‹π–Ίπ–»π—Žπ—‹π—Žπ—π—‡π–Ύπ—π—Œ.π–Όπ—ˆπ—† – Langgam – PT GSI (Gelombang Seismic Indonesia) yang saat ini sedang beroperasi di Kecamatan Langgam bohongi warga pemilik pompong.

Untuk melancarkan pekerjaannya perusahaan ini menyewa atau merental 9 unit pompong dan robin. Namun sampai berita ini dilansir sudah dua minggu sewa pompong dan robin warga belum dibayar satu rupiah pun oleh perusahaan tambang ini.

“Sudah dua Minggu PT GSI belum membayar rental pompong kami,” ungkap SC (48) salah seorang warga pemilik pompong ke galaksipost.com pagi ini, Selasa (12/10/2021).

Baca Juga :  Bus Sekolah PT ADEI Plantation & Industri Terbalik

SC sebut, sejak diputus kontrak pompong sekitar akhir September lalu dan sampai hari ini belum dibayar PTbGSI. Kontrak untuk pompong dibayar perusahaan per hari Rp 500.000. Sedangkan robin rentalnya Rp 350.000 per hari.

Tak seperti biasanya rental pompong yang sebelimnya dibayar per 10 hari. Namun belakangan ini PT GSI berulah.”Sebelumnya tidak seperti ini pembayaran rental pompong oleh PT GSI. Selama ini lancar-lancar saja,” keluh SC.

Hasioland koordinator Humas PT GSI dikonfirmasi mengatakan bahwa semua rental pompong dan robin sudah kita laporkan ke Jakarta.”Biaya semua rental robin dan pompong sudah kita laporkan ke Jakarta. Saat ini mungkin lagi diproses,” ungkap Humas PT HSI itu kepada media ini.

Baca Juga :  Kapolres, Bawaslu dan Pabung TNI Bersinergi Tinjau Rapat Pleno PPK Kecamatan Pangkalan Kuras

Belakangan ini PT GSI selama beroperasi di Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau ada beberapa catatan kelam untuk perusahaan ini. Kehadirannya yelah banyak menimbulkan dampak negatif bagi warga. Mulai dari rumah retak-retak, alat-alat nelayan rusak, sumur tak berair dan dampak negatif yang lain.

Pewarta: R07
Editor : Aps
Foto : Pompong warga.

 

Komentari Artikel Ini