Suaraburuhnews.com – Seks menjadi sangat menyenangkan bila Anda dan pasangan melakukannya tanpa tekanan apapun. Jika Anda berniat untuk hamiltapi lantas terlalu memusingkan hal itu, maka gairah seks malah bisa jadi memburuk.
Mary Jane Minkin, seorang profesor klinis kebidanan dan ginekologi di Yale Medical School, Amerika Serikat mengatakan, untuk bisa menikmati proses menuju hamil, ada beberapa hal yang harus Anda pahami soal kehidupan seks Anda. Dilans dari laman Self, Kamis (15/12/2016), ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan:
1. Hamil membutuhkan jangka waktu
Untuk dapat hamil, Anda membutuhkan waktu. Mary mengatakan, pasangan yang baru menikah dan berhubungan seks setiap hari, hanya 20 persen dari mereka yang bia langsung hamil.
Sekitar enam bulan, 50 persen wanita akan hamil. Dalam satu tahun, sekitar 80 persen mengandung. Jika Anda sehat dan berusia di bawah 35 tahun tapi belum juga hamil selama kurang dari satu tahun, maka Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk membantu mengoptimalisasi usaha Anda.
Penting untuk diingat: kesuburan wanita menurun seiring pertambahan usia.
2. Catat waktu kesuburan
Masa subur berarti, sel telur wanita siap untuk dibuahi. Tak hanya itu, wanita yang sedang ovulasi biasanya jadi lebih bergairah dan mengeluarkan feromon lebih untuk menarik pasangannya.
Hal ini menjadikan masa subur waktu yang sempurna untuk melakukan hubungan seks–walau tentunya Anda dan pasangan jangan hanya berhubungan di masa itu saja. Kemungkinan terbesar wanita untuk hamil adalah saat masa suburnya.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan Anda dan pasangan mengetahui kapan waktu subur tiba. Jika takut salah menghitung dengan cara manual, sekarang ada banyak aplikasi di gawai yang bisa Anda gunakan untuk menentukan siklus kesuburan wanita.
Selain itu, di beberapa apotek besar juga sudah tersedia testpack khusus untuk menentukan tingkat kesuburan dan masa ovulasi Anda.
3. Kualitas sperma
Banyak pasangan yang berpikir, jika mereka ingin segera hamil, mereka harus berhubungan seks setiap hari. Padahal bukan begitu adanya. Lexx Brown-James, Ph.D, terapis pernikahan dan keluarga mengatakan, jika Anda sedang berusaha untuk mengandung, berhubungan seks-lah setiap dua-tiga hari sekali.
Dengan demikian, sperma pria akan memiliki waktu untuk “isi ulang” sehingga kualitasnya tetap terjaga.
Namun, Brown-James juga tidak melarang pasangan untuk bercinta setiap hari. Cuma ketahui, akan ada sedikit penurunan pada kualitas sperma pria, dibanding dengan memberi jeda hari antara waktu-waktu bercinta Anda.
4. Menjadwalkan hubungan seks
Ahli pernikahan Lexx Brown-James mengungkapkan, kebanyakan pasangan yang berusaha untuk hamil akan menjadwalkan hubungan seks mereka sesuai dengan masa kesuburan. Sayangnya, hal ini bisa membuat seks terasa seperti suatu kewajiban.
Namun di sisi lain, menjadwalkan waktu bercinta Anda bisa menimbulkan perasaan deg-degan dan bersemangat. Tahu Anda dan pasangan akan bercinta dan mungkin setelahnya, akan ada janin mungil di rahim Anda.
5. Gunakan pelumas
Tekanan untuk segera hamil cenderung membuat gairah wanita turun. Hal ini kemudian bisa berujung pada berkurangnya pelumas alami wanita. Jangan menyerah, Anda bisa menggunakan pelumas buatan untuk memastikan waktu bercinta Anda berjalan lancar dan tidak menyakitkan.
Saat akan memilih pelumas, pastikan merek yang Anda pilih tidak bersifat membunuh sperma, atau mempersulit jalannya sperma menuju indung telur.
Brown-James mengingatkan, walau Anda sedang berusaha untuk mengandung, tetaplah penting untuk menjadikan proses tersebut tetap menyenangkan dan dinikmati oleh kedua belah pihak.
6. Jangan lantas menjadi kaku
Tak ada keharusan Anda dan pasangan harus melakukan seks secara lembut jika ingin hamil, apalagi jika hal itu bertentangan dengan kebiasaan Anda berdua. Jika biasanya Anda dan pasangan sama-sama liar di ranjang, memiliki jiwa petualang dengan mencoba berbagai trik, jangan biarkan hal ini hilang saat sedang berusaha hamil.
Brown-James mengatakan, “Tidak akan ada pengaruhnya pada anak Anda jika mereka tercipta saat Anda dan pasangan sedang bereksperimen atau melakukan seks lembut. Lakukan seks seperti apa yang Anda suka.”
7. Tak melulu penetrasi
Iya, Anda dan pasangan sedang berusaha hamil, untuk itu berarti pembuahan harus terjadi–yang bisa didapat dengan penetrasi. Tapi bukan lantas, mentang-mentang sedang ingin hamil, Anda dan pasangan hanya fokus melakukanintercourse saja.
Brown-James mengingatkan. “Setiap kali Anda sedang bermesraan, Anda bisa mengubah apa yang sedang Anda lakukan.” Menurutnya, Anda bisa berasyik masyuk layaknya sepasang remaja yang sedang dikuasai hormon, atau memberikan pijatan sekujur tubuh, atau menggantinya dengan seks oral.
Yang paling penting adalah, jangan sampai perasaan intim yang timbul dengan bercinta jadi hilang hanya karena Anda dan pasangan sedang berusaha untuk memiliki anak.***
Sumber : Fitri Haryanti Harsono, Liputan6.com