Suaraburuhnews.com – Pelalawan – Musda DPD PAN Pelalawan berbuntut panjang. Setelah dibubarkan secara paksa oleh peserta Musda PAN ke 4 itu beberapa hari yang lalu, sekarang saling tuding – menuding dan membangun opini di media.
DPW PAN Riau merasa benar telah menjalankan Musda PAN ke 4 di Pelalawan berpedoman kepada Peraturan Partai. Namun fakta di lapangn tidak sama sekali. Karena mempertahankan kebenarannya maka Sekretaris DPW PAN Riau berkata kasar dan tak wajar di berbagai media.
Karena pernyataan tidak wajar iti, kader PAN Kabupaten Pelalawan menyayangkan pernyataan Sekretaris DPW PAN Riau.
” Penyataan seperti itu tidak menunjukan seorang pemimpin. Saya pikir putusan DPW PAN itu yang membodohi kader PAN. Diaturannya sudah jelas dan DPW PAN Riau yang mengangkanginya,” ujar Aswan, SH kepada sbnc pagi ini, Senin (21/3).
Aswan menambahkan,” Sharusnya DPW PAN Riau harus evaluasi diri. Tidak menegakan benang basah. Sesuai dengan Peraturan Partai PAN No tahun 2015 Pasal 18 poin 5, tim verifikasi DPW mengundang bakal calon formatur utuk menprensentasikan misi, visi dan rencana penguatan idiologi kader penataan struktur partai dan pendanaan partai serta pemenangan pemilu. Itu jelas aturannya tapi tidak mereka lakukan,” kata Aswan yang juga menjabat Ketua DPC PAN Langgam. (Mk)