Koleksi Video Porno di Kantor PM Inggris Dipaksa Mundur

Bagikan Artikel Ini:

Inggris – Perdana Menteri Inggris, Theresa May, dibuat malu oleh perbuatan wakilnya, Damian Green (61), yang ketahuan menyimpan sejumlah video porno di komputernya di kantor Parlemen. Alhasil, meski sudah mengelak tidak bersalah, May tetap memaksa Green mengundurkan diri.

Dilansir dari laman Reuters, Kamis (21/12), May menyatakan sudah meminta Green mengundurkan diri dan menerima surat pengunduran diri Green. Namun, Green berkeras dia tidak pernah mengunduh atau menonton video lucah itu di komputer kantor.

“Saya meminta maaf kalau pernyataan saya dianggap tidak tepat. Saya menyesal diminta mengundurkan diri dari pemerintahan,” kata Green.

Baca Juga :  Truk Anggota Dewan Pelalawan Lenyap Dini Hari

Kasus itu mencuat setelah surat kabar Sunday Times menuliskan kalau pada 2008 lalu polisi menemukan materi pornografi di komputer Green, yang ketika itu masih menjabat anggota parlemen. Green langsung menyangkal serta mengaku tidak tahu soal itu. Namun, menurut laporan polisi diterima May, ternyata polisi sudah lebih dulu memberitahu Green kalau di komputernya tersimpan video porno.

Green bukan satu-satunya anggota kabinet yang mundur karena masalah cabul. Pada November lalu, Menteri Pertahanan Inggris, Michael Fallon, juga mengundurkan diri lantaran diduga melecehkan seorang jurnalis dalam sebuah acara.

Baca Juga :  Sinarmas Grup Menadah dan Menampung Kayu Alam Riau dari Sumber Ilegal

Sumber : Merdeka.com

Komentari Artikel Ini