Suaraburuhnews.com – Pangkalan Kerinci – Satpam PT. Usaha Murni lakukan pelecehan seksual terhadap korban memberikan ancaman kepada korban.
Ancaman yang diberikan pelaku terhadap korban bahwa apabila korban memberitahu orangtua korban dan kepada orang lain maka korban akan dibunuh pelaku.
“Aku akan dibunuhnya apabila dikasih tau perbuatan dia (pelaku-red),” kata Rina Zua, anak korban pelecehan seksual di depan kedua orangtuanya, Selasa 3 Januari 2017 kepada SBNC siang tadi.
Kelakuan bejat sang Satpam ini sudah dilakukan sebanyak 3 kali. Pengakuan korban pelecehan yang dilakukan AM di rumah pelaku pada waktu siang hari. (mk)
Poto : Ilustrasi internet