Warga Langgam Stop Pengerjaan Proyek di Teknopolitan karena Membangun di Atas Lahan Warga

Bagikan Artikel Ini:

Warga Langgam Stop Pengerjaan Proyek di Teknopolitan karena Membangun di Atas Lahan Warga

Suaraburuhnews.com – Langgam – Beberapa orang warga Langgam stop pekerjaan proyek di kawasan Teknopark Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Rabu (2/9) siang kemarin.

” Kami akan stop pekerjaan proyek pemerintah di kawasan Teknopark karena membangun di atas lahan warga,” ujar salah seorang warga dengan sbnc siang kemarin yang tidak mau disebutkan identitasnya.

Hal ini disetop disebabkan proyek itu dikerjakan di lahan warga.

Baca Juga :  Kapolres Pelalawan Sambut Silaturahmi Pimpinan Media Kabupaten Pelalawan Pasca Pemungutan Suara Pemilu 2024.

” Kami akan stop karena pekerjaan proyek dari pemerintah itu membangun di atas hak milik warga,” lanjutnya.

Menurut informasi luas lahan warga yang terkena proyek milyaran rupiah itu sekitar 1,5 hektar. Bukti atas kepemilikan lahan itu berupa Surat Ketangan sampai ke Kecamatan.

Selain itu pada proyek sebelumnya sudah ada kesepakatan antara pemkab Pelalawan dengan tokoh masyarakat bahwa setiap proyek pembangunan yang dilakukan di kawasan teknopark akan diberi tahu kepada tokoh masyarakat dan tokoh adat serta anak kemenakan, tapi kesepakatan itu dilupakan oleh pemkab Pelalawan, kata warga.

Baca Juga :  Dubes Iran Terima Kunjungan JMSI Pusat

Kepala Bappeda Pemkab Pelalawan H. Syahrul Syarief saat dia Konfirmasi sbnc terkait masalah ini mengatakan,” Kita berharap tidak ada hambatan dalam pelaksanaan pembangunan di Kawasan Teknopolitan. Jika ada pihak yang berkeberatan bisa dibicarakan dengan Pemda,” tutup Kepala Bappeda. (sbnc/01).

Komentari Artikel Ini