Kapal Wisata Terbakar,, Menhub Minta Maaf

Bagikan Artikel Ini:

Suaraburuhnews.com – Purwakarta – Kapal wisata Zahro Ekspres tujuan Kali Adem-Pulau Tidung terbakar di‎ perairan Kepulauan Seribu, sekira pukul 08.40 WIB. Kapal ini mengangkut sekira ratusan penumpang.

Menteri Perhubungan, Budi Karya pun telah mengetahui informasi ini. Menurutnya, sebagai informasi awal kapal ini juga mengalami karena kelebihan penumpang.

“Saya belum dapat laporan yang lengkap. Saya dengar memang ada kejadian. Saya dengar juga itu over kapasitas,” kata Budi Karya saat ditemui di Kawasan Jembatan Cisomang, Purwakarta, Minggu (1/1/2016), seperti yang dilansir okezone.

Budi Karya pun meminta maaf atas adanya kejadian ini. Dalam waktu dekat, pemerintah akan mengeluarkan keterangan resmi terkait insiden ini.

Baca Juga :  Bus Sekolah PT ADEI Plantation & Industri Terbalik

“Itu nanti dalam waktu dekat mungkin nanti akan kita kabar kan apa yang terjadi, dan sekali lagi kami mohon maaf atas kejadian ini,” jelasnya.

Saat ini, pemerintah masih akan memfokuskan untuk memberikan pertolongan pertama pada korban. Budi Karya pun mengingatkan agar kapal-kapal tak lagi mengangkut penumpang di luar kapasitas.

“Pada masa liburan kami sudah mengingatkan supaya jangan menampung penumpang yang melebihi. Nah ini ada satu musibah dan kita lagi berusaha untuk lakukan pertolongan dulu. Nanti mengenai sebabnya akan kita sampaikan lebih lanjut,” tukasnya.

Baca Juga :  Pelaku Penikaman di Riau Terancam Hukuman Pidana Seumur Hidup

Sebelumnya, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, akibat terbakarnya kapal Zahro Express di perairan Kepulauan Seribu, sebanyak 23 orang meninggal dunia, 17 orang luka-luka, 17 orang hilang, dan 194 orang selamat.

Korban tewas yang berhasil diidentifikasi, yakni Jeksen Wilhelmus (40) alamat Tajur, Bogor, Jawa Barat; Ir. Masduki asal Cirebon, Jawa Barat; dan seorang perempuan bernama Alia.***

Source : Okezone

Komentari Artikel Ini