Suaraburuhnews.com – Manajer Manchester United, Jose Mourinho, masih belum bisa menerima hasil imbang saat menghadapi Arsenal di Old Trafford, Sabtu 19 November 2016. Menurut Mourinho, MU bisa saja menang.
Diungkapkannya, ada satu situasi yang membuat MU gagal menang atas Arsenal. Absennya Fellaini, disebutkan Mourinho, menjadi salah satu faktor mengapa MU hanya mampu meraih satu poin.
Mourinho mengakui sebenarnya ingin memainkan Fellaini di pertandingan tersebut. Dia butuh gelandang yang memiliki postur tinggi, demi meredam Olivier Giroud.
Sosok Giroud sejak awal sudah diprediksi Mourinho akan menjadi momok menakutkan bagi pertahanan MU. Sebab, dia punya keunggulan dalam duel udara.
Benar saja. Giroud berhasil menjebol gawang MU lewat tandukannya, usai memanfaatkan umpan Alex Oxlade-Chamberlain.
“Kami tak punya orang yang kuat dalam duel udara demi menangkal umpan silang. Saya tak memiliki pemain dengan kondisi fisik yang bagus di bangku cadangan. Jika saya punya Fellaini, pasti saya mainkan dalam 10 hingga 15 menit akhir di area pertahanan,” ujar Mourinho seperti dilansir Manchester Evening News.
Tak ada Fellaini, Mourinho justru memberikan instruksi khusus kepada Marcus Rashford untuk membantu pertahanan. Dia diminta meredam kecepatan Chamberlain.
Kondisi fisik Rashford ketika itu sudah menurun karena kelelahan. Alhasil, Rashford kerap kalah adu sprint dan Chamberlain bisa memberikan umpan silang yang menjadi kunci gol penyeimbang Arsenal.
“Saya tahu dia bisa beradu sprint. Tapi, semua bisa terjadi. Chamberlain pemain bagus, cepat, dan bugar. Sedangkan, Marcus bukan seorang bek. Tapi, dia terpaksa memerankan peran bek sayap,” kata The Special One.***